Pekan Raya Jakarta
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair adalah pameran tahunan terbesar di Indonesia. Walaupun dinamai "pekan", biasanya berlangsung selama satu bulan penuh dari pertengahan Juni sampai pertengahan Juli untuk memperingati hari jadi kota Jakarta.
PRJ pertama diadakan pada tahun 1968. Sampai saat ini setiap tahun penyelenggaraannya tidak pernah terputus. Dari 1968 sampai 1991 PRJ pernah berlangsung di Taman Monumen Nasional.
Daftar isi[sembunyikan] |
[sunting] Sejarah
Pekan Raya Jakarta (PRJ) digelar pertama kali di Kawasan Monas tanggal 5 Juni hingga 20 Juli tahun 1968 dan dibuka oleh Presiden Soeharto dengan melepas merpati pos. PRJ pertama ini disebut DF yang merupakan singkatan dari Djakarta Fair (Ejaan Lama). Lambar laun ejaan tersebut berubah menjadi Jakarta Fair yang kemudian lebih popular dengan sebutan Pekan Raya Jakarta.Idenya muncul atau digagas pertama kali oleh Pemerintah DKI yang kala itu dipimpin oleh Gubernur Ali Sadikin atau yang lebih dikenal oleh Bang Ali pada tahun 1967. Gagasan atau ide ini, karena Pemerintah DKI waktu itu ingin membuat suatu pameran besar yang terpusat dan berlangsung dalam waktu yang lama.
Pemerintah DKI waktu itu juga ingin menyatukan berbagai "pasar malam" yang ketika itu masih menyebar di sejumlah wilayah Jakarta . Pasar Malam Gambir yang tiap tahun berlangsung di bekas Lapangan Ikada (kini kawasan Monas), juga merupakan inspirasi dari Pameran yang diklaim sebagai "Pameran Terbesar" ini.
Terinspirasi oleh Pasar Malam Gambir yang dari dulunya sudah ramai dikunjungi, Pemerintah DKI ingin membuat gebrakan dengan langsung membentuk panitia sementara yang dipercayakan kepada Kamar Dagang dan Industri (Kadin).
Agar lebih sah atau resmi, Pemerintah DKI mengeluarkan Peraturan Daerah (Perda) no. 8 tahun 1968 yang antara lain menetapkan bahwa PRJ akan menjadi agenda tetap tahunan dan diselenggarakan menjelang Hari Ulang Tahun Jakarta yang dirayakan setiap tanggal 22 Juni.
Sebuah yayasan yang diberikan nama Yayasan Penyelenggara Pameran dan Pekan Raya Jakarta juga dibentuk sebagai badan pengelola PRJ. Sesuai Perda no. 8/1968 tersebut tugas yayasan ini bukan hanya menyelenggarakan PRJ saja tetapi juga sebagai penyelenggara Arena promosi dan Hiburan Jakarta (APHJ) yang dijadwalkan berlangsung sepanjang tahun.
Syamsudin Mangan, Ketua Kadin Indonesia ketika itu dinilai berjasa dalam menyelenggarakan Pekan Raya Jakarta yang merubah wajah Pasar Malam Gambir yang kemudian terkenal dengan Djakarta Fair yang "bermutasi" menjadi Jakarta Fair atau lebih dikenal dengan Pekan Raya Jakarta. Karena kegigihan Syamsuddin Mangan Djakarta Fair mendapat dukungan dari berbagai pihak. Sayang, sebelum melihat ide dan gagasannya terwujud Syamsuddin Mangan dipanggil yang Kuasa.
PRJ 1968 atau DF 68 berlangsung mulus dan boleh dikatakan sukses. Mega perhelatan ini mampu menyedot pengunjung tidak kurang dari 1,4 juta orang. Fantastis! Acara yang digelar pun unik. Kala itu digelar pemilihan Ratu Waria. Yang ikut 151 peserta dan boleh dikatakan cukup banyak kala itu.
PRH 1969 atau DF 69 "memecahkan" rekor penyelenggaran PRJ terlama karena memakan waktu penyelenggaraan 71 hari. PRJ pada umumnya berlangsung 30 - 35 hari. Bahkan Presiden AS pada waktu itu Richard Nixon datang ke Indonesia , sempat mampir ke DF 69. Ia berhenti disebuah stan dekat Syamsuddin Mangan Plaza , sempat melambai-lambaikan tangannya ke pengunjung dan karyawan DF 69.
Penyelenggaraan PRJ atau Jakarta Fair ini, dari tahun ke tahun mulai mengalami perkembangan pengunjung dan pesertanya bertambah dan bertambah. Dari sekedar pasar malam, "bermutasi" menjadi ajang pameran Modern yang menampilkan berbagai produk. Areal yang dipakai juga bertambah. Dari hanya tujuh hektar di Kawasan Monas kini semenjak tahun 1992 dipindah ke Kawasan Kemayoran Jakarta Pusat yang menempati area seluas 44 hektar.
[sunting] Tabel penyelenggaraan
Tahun | Tanggal | Tempat | Tema | Slogan | Penyelenggara | Keterangan |
---|---|---|---|---|---|---|
2010 | 10 Juni - 11 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Jakarta Fair 2010 turut memperkokoh pembangunan ekonomi nasional[1] | PT JIexpo[2] | ||
2009 | 11 Juni - 12 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Jakarta Fair Terus Maju | ? | ? | ? |
2008 | 12 Juni - 13 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia | ? | ? | ? |
2007 | 14 Juni - 15 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Indonesia Damai Sejahtera | ? | PT JIexpo | dibuka dari pukul 10.00 WIB sampai 22.00 WIB. Dengan tiket masuk bervariasi antara Rp 13 ribu sampai Rp 18 ribu. Disediakan empat loket dan pintu masuk utama untuk pengunjung. |
2006 | 16 Juni - 18 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Indonesia Tanah Airku | ? | ? | ? |
2005 | 16 Juni - 17 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Indonesia Bersatu | ? | ? | ? |
2004 | 17 Juni - 18 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Jakartaku... Maju | ? | ? | ? |
2003 | 12 Juni - 13 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Pembangunan, Kemajuan, dan Kesejahteraan | Dari Kite, oleh Kite, dan untuk Kite | Jakarta International Trade Fair | |
2002 | 14 Juni - 14 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Gado-gado Jakarta | ? | ? | ? |
2001 | 15 Juni - 15 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Meriah, Unik, dan Mempesona | ? | ? | ? |
2000 | 9 Juni - 9 Juli | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Indonesia Menuju Millenium ke-3 | ? | ? | ? |
1999 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Promosi Kebangkitan Perekonomian Nasional, Peluang Kesempatan Berusaha | ? | ? | ? |
1998 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Sarana Memperkuat Fundamental Perekonomian Nasional | ? | ? | ? |
1997 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Tri Dasa Warsa PRJ Sebagai Sarana Pemacu Memasuki tahun 2003 | ? | ? | ? |
1996 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Peningkatan Kemampuan Industri Kecil dan Kerajinan tangan untuk Memperkokoh Perekonomian Nasional | ? | ? | ? |
1995 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | 50 Tahun Indonesia Merdeka Merupakan Momentum untuk Memperluas Struktur Perekonomian dalam Upaya Menembus Pasar Dunia | ? | ? | ? |
1994 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Pekan Raya Jakarta Sebagai Salah Satu Sarana Peningkatan Daya Saing Produksi Dalam Negeri Melalui Kemampuan Sumber Daya Manusia yang Tangguh | ? | ? | ? |
1993 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Arena PRJ Merupakan Sarana untuk Menembus Pasar Global Melalui Perluasan Tujuan Pasar | ? | ? | ? |
1992 | ? | Arena Pekan Raya Jakarta, Kemayoran | Pekan Raya Jakarta 1992 Sebagai Salah Satu Upaya Memantapkan Proses Tinggal Landas Melalui Diversifikasi Produk dan Perluasan Pangsa Pasar Internasional | ? | ? | ? |
1991 | ? | Lapangan Monas | Meningkatkan Pangsa Pasar Hasil Produksi dan Jasa Dalam Negeri Melalui Standarisasi yang Terjamin | ? | ? | ? |
[sunting] Referensi
[sunting] Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki kategori mengenai Pekan Raya Jakarta |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar